APAKAH AIDS ?
AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) ayaitu suatu penyakit yang ditimbulkan sebagai dampak berkembangbiaknya virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) didalam tubuh manusia, yang mana virus ini menyerang sel darah putih (sel CD4) sehingga mengakibatkan rusaknya sistem kekebalan tubuh. Hilangnya atau berkurangnya daya tahan tubuh membuat si penderita mudah sekali terjangkit berbagai macam penyakit termasuk penyakit ringan sekalipun.. Penderita AIDS yang meninggal, bukan semata-mata disebabkan oleh virus AIDS, tetapi juga oleh penyakit lain yang sebenarnya bisa ditolak, seandainya sistem kekebalan tubuh tidak rusak oleh virus AIDS.
Virus HIV menyerang sel CD4 dan menjadikannya tempat berkembang biak Virus HIV baru, kemudian merusaknya sehingga tidak dapat digunakan lagi. Sebagaimana kita ketahui bahwa sel darah putih sangat diperlukan untuk sistem kekebalan tubuh. Tanpa kekebalan tubuh maka ketika tubuh kita diserang penyakit, Tubuh kita lemah dan tidak berupaya melawan jangkitan penyakit dan akibatnya kita dapat meninggal dunia meski terkena influenza atau pilek biasa.
Ketika tubuh manusia terkena virus HIV maka tidaklah langsung menyebabkan atau menderita penyakit AIDS, melainkan diperlukan waktu yang cukup lama bahkan bertahun-tahun bagi virus HIV untuk menyebabkan AIDS atau HIV positif yang mematikan.
BAGAIMANA AIDS MENULAR
- 75-85 % Penularan terjadi melalui hubungan seks (5-10 % diantaranya melalui hubungan homoseksual)
- 5-10 % akibat alat suntik yang tercemar (terutama pada pemakai narkotika suntik)
- 3-5 % melalui transfusi darah yang tercemar
- 90 % infeksi pada bayi dan anak terjadi dari Ibu yang mengidap HIV
- 25-35 % bayi yang dilahirkan oleh Ibu pengidap HIV akan menjadi pengidap HIV
Melalui darah. misalnya ; Transfusi darah, terkena darah HIV+ pada kulit yang terluka, jarum suntik, dsb.
Melalui cairan semen, air mani (sperma atau peju Pria). misalnya ; seorang Pria berhubungan badan dengan pasangannya tanpa menggunakan kondom atau pengaman lainnya, oral sex, dsb
Melalui cairan vagina pada Wanita. misalnya ; Wanita yang berhubungan badan tanpa pengaman, pinjam-meminjam alat bantu seks, oral seks, dsb.
Melalui Air Susu Ibu (ASI). misalnya ; Bayi meminum ASI dari wanita hiv+, Pria meminum susu ASI pasangannya, dsb.
Untuk іtu pеrlu sekali diketahui bagaimana vіrus ΗIV tіdak menular. Vіrus ΗIV tіdak menular melalui :
- Bersentuhan, bersalaman, berpelukan dengan ΟDHA
- Berciuman
- Memakai peralatan mаkan dаn mіnum bersama-ѕama
- Memakai kаmar mаndi bersama
- Κolam renang
- Gigitan nyamuk
- Tinggal serumah bersama orаng dengan ΗIV/ ΑIDS
- Duduk bersama dаlam ѕatu ruangan tertutup
GEJALA AIDS :
- Rasa lelah berkepanjangan
- Sesak nafas dan batuk berkepanjangan
- Berat badan turun secara menyolok
- Pembesaran kelenjar (di leher, ketiak, lipatan paha) tanpa sebab yang jelas
- Bercak merah kebiruan pada kulit (kanker kulit)
- Sering demam (lebih dari 38 °C) disertai keringat malam tanpa sebab yang jelas
- Diare lebih dari satu bulan tanpa sebab yang jelas
SIAPA KELOMPOK RESIKO TINGGI
Siapa saja yang memiliki perilaku seksual berganti-ganti pasangan dan orang-orang yang beresiko terkena cara p
CARA MENCEGAH AIDS
- Tidak berganti-ganti pasangan seksual
- Pencegahan kontak darah, misalnya pencegahan terhadap penggunaan jarum suntik yang diulang
- Dengan formula A-B-C
- ABSTINENSIA artinya tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah
- BE FAITHFUL artinya jika sudah menikah hanya berhubungan seks dengan pasangannya saja
- CONDOM artinya pencegahan dengan menggunakan kondom
Sumber: http://dokterrosfanty.blogspot.com/2009/07/aids.html
No comments:
Post a Comment